TULISAN TOU 2 MINGGU [1]

Hai, Bloggers!
Kali ini saya mau menceritakan sekilas tentang salah satu kota indah di Indonesia. Berhubung tahun 2014 kemarin saya berkunjung ke 2 kota besar, yaitu Medan dan Jogja, saya akan menjelaskan sedikit tempat menarik yang saya kunjungi di salah satu dari kedua kota tersebut.

Let's start it with Jogja. Saya berkunjung ke kota ini memang tujuannya "liburan", kalau ke Medan judulnya "pulang kampung". Nah saya datang ke Jogja bersama 5 orang teman kampus, dengan mental mahasiswa kita berburu tiket kereta api ekonomi yang murah tapi nggak murahan lho *wink*

Hola Jogja! 

Hari pertama di Jogja kami diajak seorang tour guide, yang juga sepupu salah satu teman kita, ke The House Of Raminten. Mungkin orang-orang yang tinggal di Jogja sudah familiar sekali dengan tempat makan ini, ya? Ini penampakannya :

 

Saya pribadi sih senang dengan tempat ini karena suasana Jawa-nya kental sekali, harga makanannya terjangkau, cocok lah buat kongkow-kongkow, tapi kalau mau makan disini harus suabhaaaar. Waiting listnya lumayan panjang. Saya kebagian tempat setelah menunggu 1 jam, lho.

Hari keduanya kami diajak ke Jalan Malioboro, yang kami singgahi adalah Mirota Batik. Niatnya mau lihat-lihat dulu sebelum membeli oleh-oleh. Ini penampakan depannya :

 

Ini dalamnya :

 

Lebih larut lagi, kami berjalan menuju alun-alun Jogja yang terkenal dengan pohon beringin kembarnya, konon katanya kalau bisa melewati 2 beringin kembar ini dengan mata tertutup berarti jodohnya sudah dekat. Percaya gak? Saya sih nggak sempat mencoba :( 

Ini dia fotonya :

Di sekitar sini kalau malam hari banyak dijumpai sepeda lampu, yang saya belum tahu namanya apa hehehe :

Hari ketiga, kami berjalan menuju arah kaki merapi. Kata sang Tour Guide menikmati secangkir teh poci di tengah dinginnya malam merupakan ide yang baik. Sekitar jam 10 malam sampailah kita di Warung Poci Astomulyo yang terletak di Jalan Kaliurang. Sayangnya kami tidak mengambil gambar warung poci tersebut di malam hari, namun tempatnya cukup ramai, asik lah untuk anak-anak muda Jogja. Tapi tips ke tempat ini sepertinya pakai baju yang sedikit tebal, karena dinginnya cukup membuat gigi saya bergemelutuk. :

Hari keempat kami berkunjung ke Candi Borobudur di Magelang. Berikut foto selfie kami. Pardon our happy faces, guys. :

Malam harinya kami diajak berkunjung ke Bukit Bintang, wah indah sekali pemandangan dari sana!! Sembari menikmati jagung bakar dan teh hangat, tempat ini memang pilihan yang pas:

 

Esok harinya kami berkunjung ke Candi Prambanan dan Pantai Indrayanti. Namun karena Candi Prambanan sangat ramai kami takut tidak terburu untuk ke pantai, kami relakan tidak masuk ke dalam Candi. So, i'll show the pic of us in the parking area :P

Yeaaay akhirnya pantaaaaai! Setelah berjam jam perjalanan, akhirnya sampai lah kita di Pantai Indrayanti. (Lagi-lagi) Ramai sekali! Sembari menikmati pemandangan yang indah, kami mengisinya dengan meminum sebuah Es Kelapa Muda.

Waktu yang tidak ditunggu pun datang, keesokan harinya kami harus kembali ke ibukota, melanjutkan kehidupan :(

Dari perjalanan singkat ini saya bisa mengambil kesimpulan, Kota Jogja memiliki magnet yang membuat orang betah dan terus ingin kembali kesana. Masyarakatnya yang ramah dan murah senyum adalah kuncinya. Di ibukota, masyarakatnya terlalu sibuk dengan pekerjaan masing-masing bahkan mereka sampai lupa untuk tersenyum. Poor us :(

Well, see you again Jogs!



The sources of the photos  : Bukit Bintang , Warung Poci Astomulyo , Alun Alun Selatan , Alun Alun Kidul , Mirota Batik , The House of Raminten